Longsor atau sering disebut gerakan tanah adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi karena pergerakan masa batuan atau tanah dengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah. Secara umum kejadian longsor disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor pendorong dan faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor-faktor yang memengaruhi kondisi material sendiri, sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang menyebabkan bergeraknya material tersebut. Meskipun penyebab utama kejadian ini adalah gravitasi yang memengaruhi suatu lereng yang curam, namun ada pula faktor-faktor lainnya yang turut berpengaruh:
- erosi yang
disebabkan aliran air permukaan atau air hujan, sungai-sungai atau gelombang laut yang
menggerus kaki lereng-lereng bertambah curam
- lereng
dari bebatuan dan tanah diperlemah melalui saturasi yang diakibatkan hujan lebat
- gempa bumi
menyebabkan getaran, tekanan pada partikel-partikel mineral dan bidang
lemah pada massa batuan dan tanah yang mengakibatkan longsornya
lereng-lereng tersebut
- gunung berapi menciptakan simpanan debu yang lengang, hujan lebat
dan aliran debu-debu
- getaran dari
mesin, lalu lintas, penggunaan bahan-bahan peledak, dan bahkan petir
- berat yang
terlalu berlebihan, misalnya dari berkumpulnya hujan atau salju
AnginPutingBeliung
Angin puting beliung adalah angin yang
berputar dengan kecepatan lebih dari 63 km/jam yang bergerak secara garis lurus dengan
lama kejadian maksimum 5 menit.Orang awam menyebut angin puting beliung adalah angin
“Leysus”, di daerah Sumatera disebut “AnginBohorok”
dan masih ada sebutan lainnya.Angin jenis ini yang ada di Amerika yaitu “Tornado”
mempunyai kecepatan sampai 320 km/jam danberdiameter 500
meter.Angin puting beliung sering terjadi pada siang hari atau sore
hari pada musim pacaroba . Angin ini dapat menghancurkan apa saja yang diterjangnya,
karena dengan pusarannya benda yang terlewati terangkat dan terlempar.
Ciri-ciri datangnya angin puting beliung
Ciri-ciri datangnya angin puting beliung adalah pada waktu siang hari terlihat adanya awan putih menjulang tinggi seperti bunga kol,
kemudian berkembang menjadi awan gelap yang disertai hembusan udara dingin,
dan angin mulai menggoyangkan pepohonan kekiri dan kekanan, tidak lama
kemudian angin semakin cepat dan diikuti hujan lebat dan terkadang disertai hujan es.
Terlihat di awan hitam pusaran angin berbentuk seperti kerucut turun menuju tanah
(bumi).PenyebabTerjadinyaAnginPutingBeliung
Udara panas dan dingin bertemu, sehingga saling bentrok dan terbentuklah puting beliung yang berawal dari angin kecil hingga pada akhirnya membesar.
0 komentar